Arkan dan Juan memang sudah menginjak remaja, namun mereka tetaplah anak dari Mbak Lila, kakak perempuan saya. Waktu telah banyak berlalu, dan Mbak Lila merasakan kalau jarak di antara dirinya dan anak-anak semakin menjauh. Arkan dan Juan lebih asyik dengan teman-teman serta gadget mereka. Pulang sekolah hanya makan dan istirahat sebentar, lalu mereka kembali pergi lagi untuk bermain ataupun belajar kelompok bersama teman-temannya. Pulang lagi ke rumah sudah menjelang Maghrib, bahkan tak jarang selepas adzan Isya. Itupun Arkan dan Juan akan masuk kamar mereka masing-masing sehingga jarang sekali mengobrol dengan kedua orang tuanya, khususnya dengan Ibunya.
Sementara Ibunya ingin sesekali bercengkerama dengan kedua anak laki-lakinya yang beranjak remaja. Bertanya bagaimana kegiatan selama di sekolah, berapa nilai ulangan yang mereka dapatkan dan berbagai pertanyaan lain layaknya yang sering dilontarkan Ibu kepada anaknya.
Curhat mbak Lila kepada saya, adik satu-satunya turut membuat diri ini prihatin. Lalu kemudian saya mendengar curhat serupa dari teman lama dimana anak perempuannya juga mulai menjauh karena terlalu asyik dengan gadget. Wah... wah... kalau dalam suatu hubungan anak dan orang tua seperti ini terus tentu akan tidak sehat. Harus dicari solusi agar hubungan anak-anak dan orang tua bisa erat kembali tanpa terdistraksi dengan adanya gadget dan alasan bersosialisasi dengan teman sebaya.
Ada banyak cara bagi para orang tua untuk membangun kedekatan dengan anak di dalam keluarga, sebut saja:
1. Ajak Anak Makan di Luar
Setiap keluarga pastinya memiliki "we time" tersendiri yang unik. Nah, jika keluarga kalian bingung hendak melakukan "we time" apa, coba pikirkan untuk mengajak anak makan di luar. Cari suasana baru ketika memutuskan makan di luar bersama anak.
Tentu saja Ayah Bunda harus tahu makanan kegemaran anak, agar ketika mengajak mereka makan di luar, anak akan antusias sehingga obrolan pun dapat mengalir secara natural. Makan di luar tidak harus selalu identik dengan makanan mewah.. Makan di warung kaki lima dengan menu kesukaan seluruh keluarga pun bisa kok mendekatkan bonding antara orang tua dan anak.
2. Mengajak Liburan Seluruh Anggota Keluarga
Kalau mendengar kata liburan mungkin bagi sebagian orang beranggapan aktivitas tersebut pasti akan menelan biaya yang tidak sedikit. Anggapan itu bisa benar dan bisa juga kurang tepat. tergantung dari sudut pandang mana kalian melihatnya.
Liburan tak selalu identik dengan budget besar, yang terpenting adalah makna yang bisa dirasakan ketika bisa berlibur bersama keluarga tercinta. Ayah Bunda pasti ingin menciptakan kedekatan bersama putra putri yang beranjak remaja. Daripada mereka sibuk dengan gadget, maka tak ada salahnya luangkan waktu sejenak untuk berlibur bersama anak-anak.
Ketika berlibur pun, lupakan sejenak urusan pekerjaan di kantor dan begitu pula dengan anak-anak, jangan perbolehkan mereka bermain gadget selama liburan. Ciptakan bonding bersama anak-anak yang beranjak dewasa dan dengarkan apa yang menjadi keluh kesah mereka. Tentu saja diharapkan setelah pulang dari berlibur, Ayah Bunda dapat lebih dekat lagi dengan putra putrinya.
3. Mengajak Anak Menonton Bioskop Dengan Tema Film yang Sesuai Usia
Saya suka sekali menonton film di bioskop bersama suami. Sering saya perhatikan ada banyak orang tua yang menghabiskan akhir pekan mereka dengan menonton bersama putra putrinya. Ketika saya perhatikan, film yang ditonton pun sesuai dengan usia putra putri mereka.
Saya pikir aktivitas menonton film di bioskop bisa banget jadi solusi bagi orang tua dan anak untuk lebih membangun bonding di antara mereka. Anak akan senang karena merasa orang tua bisa mengimbangi masa remaja dengan ikut menonton film kesukaan mereka. Sementara orang tua pun akan merasa aktivitas menonton film di bioskop jadi sarana healing setelah sekian waktu disibukkan dengan urusan pekerjaan.
Kolaborasi Petualangan Sherina 2 Bersama OREO Wafer, Asyiknya Menonton Bersama Keluarga
Nah, untuk Ayah Bunda yang ingin membangun kedekatan dengan buah hati, saatnya nonton film Petualangan Sherina 2 yuk. Untuk kalian yang terlahir sebagai generasi Y, tentu sudah tidak asing lagi dengan film Petualangan Sherina yang pernah meledak di tahun 2000 tersebut. Saya pun di tahun 2000 pernah menonton film Petualangan Sherina dan ketika mendengar Petualangan Sherina 2 sudah tayang di bioskop seluruh Indonesia, maka kenangan 23 tahun lalu seolah terulang kembali, tentu saja dengan versi yang berbeda.
Kali ini akan ada kolaborasi antara Petualangan Sherina 2 dengan OREO Wafer dimana tentu saja mengajak seluruh keluarga di Indonesia untuk dapat membangun kedekatan diantara anggota keluarga dengan menonton bersama film Petualangan Sherina 2 yang kehadirannya sudah dinantikan oleh masyarakat Indonesia.
Seperti yang disampaikan oleh Ibu Dian Ramadianti selaku Senior Marketing Manager Mondelez Indonesia dalam acara Konferensi Pers Petualangan OREO Wafer:
"OREO Wafer berharap kolaborasi dengan film Petualangan Sherina 2 dapat menginspirasi keluarga Indonesia untuk senantiasa menciptakan keseruan dan lebih banyak momen petualangan bersama guna menghadirkan keceriaan dan membangun kedekatan antar keluarga."
Nah, asyik kan kalau sudah terjalin kedekatan antara orang tua dan anak, maka keberadaan gadget pun tidak akan berpengaruh besar terhadap hubungan Ayah Bunda bersama buah hati di kala sedang bercengkerama.
Bahkan Derby Romero sendiri sebagai pemeran utama pria, dalam Konferensi Pers Petualangan OREO Wafer, mengakui bahwa film Petualangan Sherina 2 ini membangkitkan kenangan masa lalu alias nostalgia ketika dirinya bermain film bersama Sherina di Petualangan Sherina 1.
Sementara Sherina Munaf sebagai tokoh utama di film Petualangan Sherina 2 ini berpendapat bahwa pertemuan kembali Sherina dan Sadam setelah puluhan tahun terpisah ternyata bisa kok tetap kompak sama seperti ketika mereka masih kecil, dan tentu saja tetap seru sambil melakukan petualangan bersama.
Challenge Petualangan OREO Wafer
Nah, pada kesempatan kali ini akan ada challenge Petualangan OREO Wafer untuk kalian para keluarga Indonesia.. Caranya cukup mudah kok, yaitu:
- Beli produk OREO Wafer varian apa saja mulai 1 September hingga 31 Oktober 2023.
- Beli produk OREO Wafernya bebas bisa di toko terdekat juga lho.
- Kirimkan gambar OREO Wafer ke nomor WhatsApp berikut 0812 6888 1259 (atau dengan memindai kode QR pada kemasan), untuk ditukar dengan nomor undian.
Puncak hadiah tentu saja tiket Meet & Greet bersama Sherina dan Sadam (Derby Romero). Duh siapa sih yang tidak mau bertemu dengan artis cilik yang sekarang sudah beranjak dewasa dan melanjutkan petualangan mereka kembali di film Petualangan Sherina 2.
Yuk, ajak seluruh anggota keluarga kalian untuk mengikuti #PetualanganOreoWafer cengan mengikuti challenge seperti yang telah saya sebutkan di atas.
Untuk syarat dan ketentuannya, kalian bisa lihat melalui link berikut https://www.instagram.com/p/CxISQpsr8Dh/
Selamat berpetualang!
Ikut senang kalau ada film atau lagu anak yang diproduksi. Masih ingat keseruan film Petualangan Sherina 1, pasti seri yang kedua ini lebih seru. Kalau lihat Oreo pasti ingat iklannya yang diputar, dijilat terus dicelupin itu 😊
BalasHapusOreo itu biskuit favorit saya dari zaman dulu..sampai sekarang .asih ter the best lhoo enaak sih😍
BalasHapuswah saya sudha beli 2, ternyata QR itu bisa dapat kode undian ya? untung bungkusnya belum dibuang. IINgat film ini, jadi ingat film yang pas Sherinanya masih kecil ya, kini dalam versi dewasaya
BalasHapusWah pas banget nih, buat saya yang suka jajan Oreo. Makasih infonya mba.
BalasHapusOreo emang paling enak buat ngemil hehe paling pas lagi nonton petualangan sherina sambil ngemil oreo.. huhu sayang aku klo mau ke bioskop jauh sekalii
BalasHapusMenarik nih dicoba, selain karena suka Oreo dan film petsher, juga naksir SM hadiahnya, anak2 pasti semangat jg nih
BalasHapusKepikiran banget nih ntar kalau anakku sudah besar mereka bakal bisa tetap dekat nggak ya sama orang tuanya? Memang penting banget ya mbak membangun kedekatan sama anak ini sejak kecil biar keluarga memiliki bonding yang kuat
BalasHapus