Puasa itu tidak boleh bermalas-malasan apalagi sampai tidak menghasilkan suatu hal sama sekali dalam satu bulan. Duh rugi banget gak sih!
Jadi walaupun Ramadan telah lewat dan saya pun gagal ikut challengen dari komunitas Blogger Perempuan namun saya tetap ingin menulis organik untuk blog saya ini. Tujuannya apalagi coba kalau bukan agar blog ini tegap hidup.
Berbicara mengenai puasa tentu ada kaitannya dengan lapar dan haus apalagi kalau kalian tinggal di Surabaya yang hawanya lebih banyak panas ketimbang adem.
Tapi 22 tahun hidup di Surabaya sedikit banyak membuat saya terbiasa akan panasnya kota ini. Mau mengeluh? Percuma juga lha wong mengeluh tidak akan bisa mengubah panasnya Surabaya menjadi dingin.
Tetap Produktif di Saat Berpuasa
Saya akui jika hari Libur tiba apalagi saat sedang berpuasa maka kerjaan saya hanya gegoleran saja di atas kasur. Sungguh sia-sia belaka bukan! Setelah saya pikir-pikir sepertinya kok sayang juga ya waktu terbuang apalagi saya seorang blogger yang akan malu jika tidak menghasilkan tulisan dalam sehari.
Saya ingin meningkatkan value dalam diri saya selama bulan puasa di tahun 2021 agar tidak menjadi generasi rebahan. Malu donk sama usia yang semakin bertambah cenderung sudah tua tapi kerjaan masih scroll hape. Iya kalau urusan pekerjaan sih tidak apa apa ya, namun sebisa mungkin saya tidak menyentuh hape untuk hal yang tak memberi faedah.
Untuk saya sendiri ada 3 cara efektif tingkatkan produktivitas di saat berpuasa antara lain:
- Tidak kebanyakan tidur
Saya akui di saat terlalu banyak tidur maka akan kehilangan semangat untuk beraktivitas bahkan ketika hanya di rumah. Pernah sekali saya tidak tidur sepanjang hari di saat puasa dan hasilnya cukup menggembirakan yaitu saya bisa menyelesaikan satu artikel organik untuk salah satu blog.
Saat saya tidak terlalu banyak tidur otomatis badan tidak menjadi lemas sehingga puasa pun setidaknya sampai sore masih semangat. Tidur siang merupakan hal yang paling saya hindari karena kebiasaan jelek saya adalah ketika bangun dari tidur siang kepala akan terasa pusing. Yang ada malah tidak bisa menikmati tidur siang tersebut.
- Cari kesibukan selagi berpuasa
Membaca merupakan kegiatan paling ampuh juga mengisi waktu luang di hari libur. Kalau membaca lalu tak terasa menimbulkan rasa kantuk ya wajar gaes asal jangan ngantuknya bertujuan untuk bermalas-malasan lho.
Saya sendiri sering kok membaca sambil kebablasan tidur di siang hari. Hanya saja manfaat dari membaca sendiri sudah bisa dipetik saat berniat melakukannya. Bagi saya pribadi membaca sangat penting untuk menambah diksi sehingga ketika menulis akan banyak mendapat inspirasi.
Untuk kalian yang bukan seorang blogger, membaca sangat bagus juga lho untuk mengurangi pikum di saat tua nanti. Selain tentunya menambah wawasan merupakan tujuan utama membaca donk ya.
- Perbanyak Ibadah
Ibadah tidak selalu mengaji dan sholat kan. Berdzikir di kala senggang juga bagus lho apalagi di bulan puasa pahalanya akan ditambah sekian kali lipat oleh Allah SWT.
Biasanya sih saya hanya membaca surah-surah pendek di Al Qur'an seperti Yasin dan Al Waqi'ah ketika sedang bingung mau ngapain di waktu senggang.
Kesimpulan
3 cara efektif yang saya sebutkan di atas mungkin berbeda dengan Anda yang juga punya cara tersendiri untuk menjadi produktif di saat puasa. Tidak masalah karena tiap orang punya caranya masing-masing.
Pastinya usahakan agar Anda tidak membuang waktu secara sia-sia yah karena pahala di bulan Puasa itu besar sekali lho. Kalau kata orang Jawa, eman-eman jika hanya lapar dan dahaga yang didapat.
Setujuuu kak...emang sih harus dari diri sendiri kalau ngikutin cuaca bawaanya tidur mulu, kmrn di solo pas puasa jg panassnyaa luar biasaaa
BalasHapusThx tipsnya. Saya juga pernah menulis artikel sejenis lebih ke manajemen waktu yang efektif saat berpuasa Ramadan. Masalah rebahan melulu biasanya akibat begadang dan menyepelekan tidur malam, juga pola makan/minum yang kurang tepat. Sementara kaum ibu harus menyiapkan masakan sahur juga. Solusinya justru tidur siang yang dianjurkan Rasulullah, disebut Qailullah
BalasHapusMantapss mbak..
BalasHapusKalau kata anak anak di rumah sih ketika kita puasa, leboih produktif karena waktu untuk makan bisa dipake untuk yang lain...
BalasHapusTerima kasih tipsnya, Mbak. Jawa Timur memang panas. Tahun 2011 saya pernah ke Kediri pas bulan puasa juga. Enaknya memang rebahan di lantai, saking panasnya ðŸ˜ðŸ¤ Maklum saya orang pasundan yang terbiasa dengan hawa sejuk 💕🙂
BalasHapusSetuju banget. Lagi puasa bukan berarti gak produktif.
BalasHapusYang terpenting manajemen waktu dan kontrol diri. Jangan karena puasa jadinya mau leyeh-leyeh sepanjang hari. Bagi perempuan, Justru kalau lagi puasa jadi banyak waktu lowong karena gak perlu nyiapin masakan buat siang.hehe